Showing posts with label Relationzhip. Show all posts

8 Keuntungan melakukan di Pagi Hari

Malam hari memang menjadi waktu favorit untuk bercinta. Tetapi tak ada salahnya menggeser waktunya menjadi pagi hari. Setelah beristirahat semalaman, tentu tubuh akan lebih segar. Apalagi pada pria biasanya masih ada sisa ereksi spontan sehingga tak perlu waktu lama untuk melakukan foreplay.

Masih banyak keuntungan lain dari melakukan seks di pagi hari.

1. Meningkatkan chemistry dengan pasangan 
Bisa memikirkan cara lain yang paling menyenangkan untuk memulai hari? Rasanya tak ada lagi selain bercinta. Banyak penelitian mengungkapkan bahwa bercinta di pagi hari akan melepaskan lebih banyak oksitosin yang membuat koneksi dan chemistry dengan pasangan makin meningkat. 

2. Menikmati ranjang lebih lama 
Di pagi hari, Anda akan melakukan berbagai hal untuk bisa tinggal di tempat tidur sedikit lebih lama. Nah dengan bercinta di pagi hari, Anda bisa lebih lama berada di kasur, kan. Jika ada beberapa menit waktu ekstra, Anda bisa memeluk si dia tanpa harus mendengar suara dengkurannya. 

3. Tak ada alasan untuk menghindar 
Kalau di malam hari Anda atau si dia seringkali membuat seribu alasan untuk menghindari seks. Alasan yang paling sering dilontarkan adalah sakit kepala atau lelah setelah kerja lembur. Karena sering menolak, Anda pasti merasa tak enak dengan pasangan. Alih-alih selalu menghindar, kenapa tak coba untuk bercinta di pagi hari? Pagi hari yang masih penuh semangat ini bisa membantu membuat gairah bercinta jadi makin hot, sedangkan malam harinya bisa diisi dengan makan malam romantis atau nonton film bersama. 

4. Coba posisi seks yang malas 
Karena bangun tidur, jadi sah saja jika Anda memilih variasi seks yang sedikit "malas". Cobalah beberapa posisi seperti doogie-style atau spooning dan biarkan si dia melakukan semua hal. Plus, Anda tak perlu merasa bersalah karena tampil acak-acakan dan tanpa make-up. Justru kecantikan Anda terlihat lebih alami. 

5. Menyehatkan 
Banyak penelitian membuktikan bahwa bercinta di pagi hari akan meningkatkan imunitas tubuh. Berhubungan seks di pagi hari akan meningkatkan produksi IgA yang merupakan zat antibodi dalam tubuh. Antibodi ini akan menghindarkan Anda dari serangan flu dan pilek. 

6. Menghemat waktu 
Takut terlambat pergi ke kantor? Hmm...Anda bisa menghemat waktu dengan mandi bersama dan melakukan seks kilat. Cara ini akan menghemat waktu dan juga air, sekaligus Anda juga bisa menambah kemesraan dengan si dia. 

7. Orgasme 
Tahukah Anda kalau hormon testosteron pria berada di tingkat tertinggi saat pagi hari. Ini didapatkan setelah ia cukup istirahat dan cukup tidur. Secara tak langsung, si dia akan merasa paling bergairah dan penuh energi saat pagi hari. Akibatnya, si dia bisa bertahan cukup lama dan menjamin membuat Anda mencapai orgasme. 

8. Menurunkan risiko serangan jantung 
Selain membuat mood Anda bagus sepanjang hari, morning sex akan menurunkan risiko serangan jantung dan stroke. Dengan begitu banyak keuntungan bercinta di pagi hari, ada baiknya anda melakukannya tiga kali seminggu. 


Sumber : idiva

Pria Orgasme Berulang-Ulang, Bisakah?


Mencapai orgasme bersama-sama pasangan menjadi puncak kenikmatan tersendiri dalam bercinta. Sayangnya orgasme di waktu bersamaan sulit dilakukan karena pada dasarnya pria lebih mudah mencapai orgasme ketimbang wanita. Namun apakah pria dapat terus menerus dalam sekali waktu?


Dr Dito Anurogo dari Neuroscience Dept, BCII Surya University menegaskan bahwa orgasme pada pria umumnya hanya sekali saja. Meski begitu, Anda masih bisa mendapatkan orgasme terus menerus jika dilatih dengan senam pernapasan, olahraga, meditasi, dan koordinasi dengan pasangan saat bercinta.

Sebagaimana yang dikutip dalam Yourtango, kebanyakan pria mengalami orgasme yang disertai dengan ejakulasi. Tapi, kondisi ini tidak selamanya terjadi demikian. Perlu diketahui bahwa orgasme merupakan sensasi puncak kenikmatan yang dirasakan saat bercinta. Sementara ejakulasi merupakan peristiwa menyemburnya cairan sperma dari batang penis. Orgasme kering atau “dry orgasm” merupakan istilah untuk menyebutan peristiwa orgasme yang tidak disertai ejakulasi. Kondisi ini sering dialami beberapa pria.

Jika dibandingkan dengan wanita, pria lebih sering mencapai orgasme. Meski begitu, orgasme yang dialami pria relatif lebih singkat. Saat orgasme wanita akan merasakan ‘getar-getar kenikmatan’ hingga 20 detik, sedangkan pria hanya merasakan sensasi itu selama 5 detik.

Tak hanya wanita saja yang yang memiliki titik sensitif. Pria juga memiliki titik-titik erotis yang terdapat pada beberapa daerah, misalnya di frenulum (jaringan tipis seperti pita di bagian bawah kepala penis), perineum (daerah antara testis dan anus), serta kelenjar prostat. 

Seperti halnya G-Spot pada wanita, ketiga daerah sensitif ini disebut dengan istilah G-Spot pria. Jika pasangan Anda menggoda daerah sensitif saat pemanasan maka pria hanya membutuhkan wktu 7 menit untuk mencapai orgasme.

Sumber : Dokter Sehat

Wanita Langsing Lebih Hot Di Ranjang

Perempuan kurus terkadang dianggap kurang bertenaga dalam urusan ranjang. Kini anggapan seperti itu bisa disangkal berdasarkan penelitian yang dilansir di Dailymail.

Menurut peneliti Skotlandia, wanita yang memiliki pinggang yang ramping lebih mampu memuaskan pasangannya.

Penelitian ini mendukung penelitian yang sebelumnya menjelaskan tentang alasan pria lebih memilih wanita bertubuh kurus.

Pimpinan penelitian, Stuart Brody menjelaskan bahwa wanita yang memiliki tubuh ramping memiliki daya tarik seksual tersendiri di mata pria.


Hal ini diyakini mampu menciptakan hubungan seks yang lebih intens, ereksi yang lebih kuat, dan mencegah disfungsi ereksi pada pria. 

Turunnya hasrat seksual wanita juga dipengaruhi oleh timbunan lemak yang berada di sekitar perut. Begitu pula denga pria yang lingkar pinggangnya lebih lebar, kepuasan seksualnya juga rendah. 

Sumber: ghiboo

Beberapa Penyebab Impotensi Pada Pria


Sudah menjadi rahasia umum jika kejantanan pria dalam hubungan rumah tangga begitu identik dengan ereksi alat kelaminnya. Disamping itu, daya tahan dan kemampuan dalam melakukan hubungan suami istri juga mempengaruhi tingkat kejantanan mereka. Melihat hal ini, apa jadinya jika pria kehilangan kemampuan ereksi pada alat kelaminnya? Tentu saja hubungan suami istri akan mengalami gangguan, bahkan, harmonisasi hubungan rumah tangga pun dapat menurun. Dikarenakan resiko inilah, kaum pria pun selalu berusaha agar kondisi yang acap kali disebut dengan impotensi ini tidak sampai menyerang kejantanan mereka. 


Sebenarnya, terdapat berbagai faktor dan penyebab akan adanya keadaan impotensi ini. Bagi kaum pria, sebaiknya mulai memperhatikan faktor-faktor tersebut, yakni:

Faktor usia adalah faktor yang paling alamiah yang dapat menyebabkan impotensi, semakin lanjut usia seorang pria, produksi testosteron pun menurun dan mengurangi daya ereksi alat kelaminnya.

Merokok adalah penyebab berikutnya, kanker dapat memicu penyempitan pembuluh darah dan mengurangi daya ereksi pada alat kelamin pria.

Hati-hatilah dalam mengkonsumsi obat obatan, terdapat beberapa jenis obat-obatan, bahkan termasuk obat perangsang dan narkotika yang dapat menyebabkan impotensi.

Faktor adanya beberapa penyakit juga dapat menyebabkan impotensi, sebagai contoh adalah diabetes, dimana kadar gula darah yang tinggi dalam penyakit ini dapat menyempitkan pembuluh darah, termasuk yang langsung berhubungan dengan daerah reproduksi dan menyebabkan impotensi.

Penyakit lain adalah adanya tekanan darah tinggi, tekanan darah ini juga dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah ke bagian alat kelamin yang tentu saja mengurangi fungsi ereksi. Kadar kolesterol tinggi juga dapat menyebabkan hal yang sama. Beberapa penyakit lainnya seperti TBC, Hepatitis, ataupun HIV juga dipercaya mengurangi kadar estrogen, bahkan libido yang tentu saja dapat menyebabkan impotensi.

Disamping adanya penyakit fisik, adanya gangguan saraf yang mengurangi aktifitas neurotransmitter dapat menurunkan rangsangan saraf yang berkaitan dengan fungsi ereksi. Selain itu adanya trauma pada alat kelamin juga dapat membuat saraf, pembuluh darah ataupun bagian lain yang dapat menyebabkan impotensi. Faktor terakhir adalah gangguan psikis. Fakto mental yang lemah ataupun otot dapat mengurangi kerja dari neurotransmitter. Dengan terhambatnya kerja ini, maka fungsi ereksipun dapat terganggu.

sumber :Dokter Sehat

6 Hal Seksi yang Disukai Pria dari Tubuh Anda

Asumsi bahwa pria sangat suka dengan perempuan yang seksi dan langsing, tak ayal membuat perempuan jadi kurang percaya diri dengan bentuk tubuhnya. Padahal Anda harus tahu bahwa sebenarnya pria justru menyukai bentuk tubuh yang mungkin saja Anda tak suka.

Pria sebenarnya tidak serumit yang Anda pikirkan karena mereka sebenarnya tergolong sederhana. Salah satunya dalam hal bentuk tubuh perempuan. 

1. Pinggul dan bokong 
Perempuan mungkin saja agak sedikit terganggu jika memiliki bagian bawah tubuh (pinggul ke bawah) yang besar. Namun, faktanya pria ternyata suka dengan perempuan yang memiliki pinggul besar. 

2. "Jelly belly" 
Timbunan sedikit di perut tidak akan membunuh Anda. Sayangnya perempuan sering berusaha keras untuk memiliki perut rata sempurna. Faktanya, pria justru suka kalau Anda memiliki "jelly belly" alias perut yang sedikit berlemak. Perut yang kenyal ini bisa memanjakannya ketika ia sedang ingin merayu Anda atau ingin menggelayut manja di perut. 

3. Payudara kecil 
Tak ada pria yang tak tertarik pada payudara. Jika perempuan khawatir pada bentuk dan ukuran payudaranya, sebaliknya justru pria tak pernah memusingkan berapa ukuran, bentuk, ataupun kekenduran. Yang penting adalah Anda tetap menjaga kebersihan payudara. 

4. Bibir tipis 
Bagi banyak perempuan, bibir seksi adalah bibir yang tebal. Namun, percaya atau tidak, pria ternyata tidak pernah memikirkan ukuran bibir Anda. Bagi pria beragam bentuk bibir perempuan itu tetap menggairahkan untuk diciumi. 

5. Tak pakai make-up 
Perempuan biasanya merasa tak cantik jika tak menggunakan make-up. Padahal kebanyakan pria justru lebih suka kalau perempuan tak memakai make-up. Bagi pria, perempuan terlihat lebih menggairahkan saat sedang tampil natural di tempat tidur. 

6. Anda memakai bajunya 
Anda berpikir kalau lingerie yang seksi bisa memikatnya? Hmm...justru kebanyakan pria berpikir bahwa Anda akan terlihat lebih menggairahkan dan memikat jika memakai bajunya yang kebesaran di tubuh Anda. 

Sumber : idiva

9 Waktu Bercinta Penuh Sensasi

Kapan waktu yang pas dan terbaik buat bercinta? Ada yang bilang tengah malam, atau menjelang matahari terbit. Berikut sembilan waktu yang membuat momen bercinta menjadi lebih berapi-api yang dilansir oleh Womansday.

 1. Untuk orgasme yang mengesankan, lakukan sehari sebelum mendapat masa menstruasi. Menurut Laurie Watson, terapis seks yang juga penulis buku Wanting Sex Again, ketika memasuki masa mens, bagian klitoris akan menjadi lebih sensitif. Keraguan akan mencoba berhubungan badan sebelum mens dan rasa tidak nyaman hanya soal cara pikir. Mungkin kalau dicoba sekali akan memberi kesan berbeda.

 2. Untuk jangka waktu yang lama, lakukan saat liburan, antara hari Natal dan malam tahun baru. Masa liburan menikmati waktu berdua saja tanpa tekanan pekerjaan akan membuat seks lebih berkesan. Terence Watts, psikoterapis asal Inggris, mengatakan, dengan menikmati waktu lebih banyak, hubungan yang dilakukan menjadi lebih baik. Dimulai misalnya dengan menggoda dan berbisik di dekat telinganya di pagi hari lalu membuat sebanyak mungkin kontak mata.

 3. Buat si dia terkesan. Pria selalu terbangun dalam keadaan ereksi, kata Amy Levine, seksologis yang tinggal di New York. Ada baiknya juga memanfaatkan momen ini, daripada harus menunggu sampai sepanjang hari. Seks kilat di pagi hari memberi sensasi tersendiri karena kadang kalau malam hari, Anda berdua telanjur kelelahan.

 4. Untuk mengurangi rasa nyeri, Levine menuturkan agar seks dilakukan di saat menstruasi. Karena sewaktu orgasme, ada kontraksi uterine yang membuat nyeri, sementara tubuh merilis hormon oxytocin dan neurotransmitter dopamine yang membuat rileks dan bahagia.

 5. Merasa lebih percaya diri saat di tempat tidur, lakukan setelah berolahraga. Setiap usai melakukan olahraga dan berkeringat, tubuh akan merasa lebih fit. Sebuah studi di University of Florida, mengungkapkan, biasanya ada rasa percaya diri yang timbul setelah berolahraga dan ini akan berguna saat melakukan seks.

 6. Memenuhi fantasi yang liar, lakukan di luar ruang. Melakukan seks outdoor, ibarat meninggalkan zona nyaman, sekaligus membuat adrenalin terpacu. Tammy Nelson, PhD, pakar seks di New Haven mengungkapkan kalau melakukan seks saat terkena sinar matahari akan meningkatkan mood dan bisa lebih menikmati momen.

 7. Jika terlalu sibuk, bikin jadwal. Bila perlu set waktu misalnya pada satu malam di akhir pekan. Dengan demikian, tidak menganggu pekerjaan dan sama-sama meluangkan waktu. Yang utama adalah kualitas bukan kuantitas dari seks. Set dengan benar-benar matang, misalnya lengkap dengan suasana, musik pengiring, dan aroma ruangan yang romantis dan relax.

 8. Sesekali keluar dari rutinitas. Misalkan terbiasa melakukan hubungan di satu malam lalu tidur sampai pagi, cobalah ganti kebiasaan ini. Misalnya dengan mengaktifkan alarm di jam tiga pagi. Sebelum itu, tentunya buat kesepakatan dengan pasangan bahwa dia tidak keberatan jika dibangunkan.

 9. Sebelum hadir di pesta. Ada banyak pesta pernikahan di akhir pekan? Lakukan seks sebelum berangkat menuju pesta. Karena, setelah hadir di pesta biasanya perut sudah kenyang, terlalu banyak minum, atau terlalu lelah sehingga membuat gairah seks hilang. Sebaliknya, melakukannya sebelum berangkat ke luar rumah akan membuat muka berseri-seri.

Bagi Pria, Film Porno Dapat Memuaskan Fantasi

James Deen, bisa dibilang salah satu bintang film porno pria yang saat ini cukup populer. Menurut majalah Glamour edisi September 2013, pria ini sudah bermain lebih dari 1400 film dewasa dan baru-baru ini ia mendapat kesempatan berakting bersama Lindsay Lohan dalam The Canyons.

Dengan profesinya sebagai bintang film dewasa, banyak orang yang memandang skeptis. Namun, bagaimana sebenarnya James melihat keberadaan film beradegan panas dan buat pria yang suka menontonnya?

“Film dewasa dibuat dengan tujuan, untuk memenuhi hasrat birahi terdalam seseorang, umpamanya seperti soda dan potato chips,” ujarnya.

Seperti halnya junk food, maka kembali pada pilihan masing-masing individu. Apakah ingin mengkonsumsinya, atau tidak. Seseorang yang tidak suka menyaksikan film porno, tidak usah menonton, karena bisa juga kecanduan.

Banyak perempuan yang beranggapan kalau film dewasa tidak baik buat pasangannya. James menilai, itu kembali pada sudut pandang dan cara pikir. Bagaimana seseorang bisa menerima pasangan dengan menutup pilihan.

Ketika seorang pria menonton film porno, kata James, itu karena dia ingin memenuhi hasrat birahinya sendiri ibarat masturbasi. Mereka hanya ingin memuaskan fantasi yang ada dalam pikiran mereka sendiri. Mereka tidak berpikir kalau, “Oh, saya mau gadis saya seperti yang ada di dalam film,” dan sebagainya. Para pria ini hanya ingin melihat payudara yang besar berseliweran, itu saja.

Justru, menurut Deen, pria yang menonton film dewasa memandang balik pada diri mereka sendiri. Apakah mereka bisa sekeren dan sekuat bintang film panas itu kala bercinta? Siapa yang bisa bertahan sampai 45 menit? Kembali pada diri sendiri.

Bekerja di industri film untuk dewasa ini menurut James, membuatnya melihat bahwa ini hanyalah sekedar profesi. Kalaupun kemudian ada yang tidak nyaman melakukannya, boleh berhenti dan tidak melanjutkannya. Masing-masing saling menghargai secara profesional karena sama-sama mengerti seks adalah tabu.

Meski berkiprah sebagai bintang film porno bukan berarti James tak punya kisah cinta. Dia sendiri mengatakan perempuan yang mau menerimanya satu paket akan membuatnya mau berkomitmen. Kesukaannya bukan sexting, tapi lebih pada kata-kata romantis saat berkomunikasi. 

“Penting untuk mengungkapkan rasa sayang dengan kata-kata romantis, seperti I love you, dan ingin sekali mengajakmu ke Paris dan memegang tanganmu saat kita berada di bawah menara Eiffel,” ujarnya. Sama-sama memuaskan fantasi, bukan? 

Sumber: glamour

Enam Cara Jitu Mantan jadi Teman

PUTUS cinta dengan kekasih tentu meninggalkan rasa sakit. Seperti pertengkaran, air mata atau mungkin kata-kata kasar, tentu pernah terlontar ketika Anda tengah jalani suatu hubungan. lalu apakah setelah putus Anda tidak bisa menjalin pertemanan dengan mantan Anda?. Berikut tip agar mantan bisa menjadi teman Anda. Seperti yang dilansir dari laman sheknows 

Jangan terburu-buru menawarkan pertemanan dengan mantan
Ketika hubungan berakhir, pastinya ada rasa sakit atau marah. Tentunya Anda dapat mengambil waktu jeda. Jadi jangan terburu-buru menawarkan persahabatan kepada mantan Anda. " Apapun masalahnya , biarkan waktu jeda untuk bisa mantan Anda berteman, " saran seorang Pskoterapis dan pakar hubungan, Christina Steinorth.

Jangan membahas masalah yang lalu
Ketika Anda berkesempatan bertemu dengan mantan. Jangan tergoda untuk membahas masalah yang lalu, karena akan membuka luka lama. "Tinggalkan masalah masa lalu Anda, lalu mulai fokus persahabatan Anda," saran Christina.

Hindari melakukan seks dengan mantan
Melakukan seks dengan mantan, tentunya membuat Anda sulit memposisikan mantan Anda menjadi teman. Karena ada kecenderungan bisa mengaburkan batas antara hubungan romantis dan persahabatan . Christina menambahkan, bahwa jika Anda menghargai persahabatan Anda, seharusnya Anda tidak melakukan seks bersama mantan dan menjaga batas-batas yang jelas .

Saling menyalahkan
Dalam studi dari terapis perkawinan dan keluarga, Dr Terri Orbuch, menemukan bahwa pasangan yang saling menyalahkan, jauh lebih sulit dengan penyembuhan emosional untuk mejalin pertemanan.

Biarkan penyembuhan terjadi
Jika Anda memiliki banyak kepahitan atau perasaan negatif tentang mantan Anda. tentunya terlalu dini Anda mencoba untuk menjadi teman. Menurut catatan Orbuch . " Singkirkan kenang-kenangan dari hubungan Anda dulu, dan menghindari tempat-tempat atau situasi yang mengingatkan Anda tentang dia. Setelah Anda merasa kuat untuk melanjutkan, Anda bisa mencoba melakukan pertemanan dengan mantan. 

Tetap ramah dan tidak rumit 
Hindari tempat-tempat dimana Anda berdua dengan mantan memiliki kenangan, karena dapat memicu rumit perasaan lama Anda dengan mantan. Mulai lah perlahan-lahan membicarakan hal-hal yang sederhana, ketika Anda mulai ingin membina hubungan pertemanan dengan mantan Anda.

Lima Fakta Tentang Ogasme Bagi Wanita

Sebagaimana telah menjadi rahasia umum, banyak sekali pasangan suami istri yang ingin sekali dalam setiap intim dapat mencapai apa yang namanya orgasme. Keadaan yang sering disebut-sebut dengan puncak kenikmatan dalam berhubungan seks ini dapat terjadi karena adanya konstraksi otot yang ada di dalam tubuh yang kemudian dikombinasikan dengan adanya peningkatan tekanan darah. Disamping sensasi puncak yang dapat dinikmati oleh pasangan, orgasme juga dicari-cari karena dipercaya dapat menambah keharmonisan hubungan rumah tangga.

Yang menjadi masalah adalah, orgasme tidak selalu dapat dengan mudah didapatkan oleh setiap pasangan. Hal ini biasanya dikarenakan pasangan tersebut tidak dapat mengerti bagaimana cara yang benar untuk mencapainya. Berikut adalah beberapa fakta tentang orgasme yang dapat dipelajari oleh berbagai pasangan: 

Dibandingkan dengan kaum pria, wanita cenderung lebih sulit mencapai orgasme. Penelitian menunjukkan bahwa hanya satu dari tiga wanita yang dapat mencapai orgasme secara teratur saat melakukan hubungan seksual. Wanita juga hanya dapat mencapai orgamse melalui hubungan seksual saja, dan bahkan ada yang memerlukan rangsangan lebih agar gairah untuk mencapai orgasme dapat meningkat. Bagi kaum wanita, mencapai orgasme tidak tergantung pada kematangan emosi ataupun kondisi mentalnya. Saat seorang wanita kesulitan mencapai orgasme, hal ini berarti ada penerapa cara yang salah dalam melakukan hubungan seksual. Namun, pengaruh obat atau masalah medis dari masa lalu juga dapat mempengaruhi kondisi ini.

Banyak yang berpendapat bahwa dengan merangsang klitoris ataupun menemukan G-spot dapat membantu tercapainya orgasme. Hal ini benar adanya, meskipun terdapat beberapa cara lain yang juga dapat membantu tercapainya klimaks secara seksual.

Meskipun tidak banyak berpengaruh, faktor keturunan ternyata juga dapat berpengaruh dalam hal kemudahan ataupun kesulitan wanita dalam mencapai orgasme. Hal yang cukup menenangkan adalah, hanya sekitar 10 persen dari seluruh wanita yang tidak mampu mencapai orgasme.

Jadi asalkan dilakukan dengan benar, sepertinya wanita dapat tetap menikmati adanya orgasme dalam hubungan suami-istrinya.

sumber: Dokter Sehat
Copyright © 2013-2015 Bee Spotz - by d-stations group Home Beevelista Bee Forum